Saturday, 26 March 2011

Apa Itu Mahasiswa?

Kami Pemuda Indonesia bersumpah:
Bertanah air satu, tanah air tanpa penindasan
Berbangsa satu, bangsa yang gandrung akan keadilan
Berbahasa satu, bahasa anti kebohongan

98,
mahasiswa ditembaki oleh aparat. dikeroyok dengan persenjataan penuh war-quality.
ketika mahasiswa memutuskan merubah strategi dan meneriakkan revolusi, aparat tetap punya perisai kan? tetap bisa mengacung-acungkan pistol kan? tank tank tetap menembakkan gas air mata kan? ketika mahasiswa dikeroyok, mereka cuma bisa menghalangi serangan dengan tangan. mengacung-acungkan kepalan. menembakkan apa? air mata saja.

saya ga tau sama sekali tentang politik, saya ga peduli juga. saya cuma paham bidang kemanusiaan. politik itu dunia hewan. saya ga tau arti mati jihad, semua semua juga mati jihad. saya tumbuh di masa dimana loyalitas, ego, dan arogansi sangat saru. setia pada kampus, fakultas, angkatan, unit, kepanitiaan, entah lah apa lagi saya ga ngerti.

yang saya tau, kakak kakak saya berani mati, mengacungkan poster besar penuh hinaan langsung di muka ABRI. ga peduli jakun lah, biru lah, oranye lah, merah, entah warna apa lagi, semua bahu-membahu menjunjung peti mati korban jiwa.

yang saya pikirkan, kalau sekarang hal serupa terjadi lagi, masih ada ga yang turun? mungkin spanduknya tetep sama, meneriakkan ideologi yang sama, tapi ditambah "tertanda, kampus blabla" atau "kami dari blablabla kampus blabla, menyatakan..." dan itu sangat menjijikkan.

sekarang, kalo jalan di boulevard aja banyak nguping percakapan yang berat berat, ngumbar quotes quotes idealis ciptaan mereka sendiri. semua orang mengeluhkan politik, sampe saya kagum sih, kok bisa semua orang punya pandangan politik yang pinter pinter amat, kesannya kalo detik itu juga mereka kepilih jadi presiden bisa beres gitu. semua mengeluhkan fakta bahwa tidak ada yang bertindak nyata.
saya tanya, kenapa bukan Anda yang bertindak? Anda berani tidak, merelakan nyawa Anda seperti para pejuang 98?

terlalu banyak orang pintar di Indonesia. yang sedikit itu orang yang berani tidak bull shit.

0 comments:

Post a Comment